Cara Membuat DNS Server Menggunakan BIND9 di Ubuntu

Cara Membuat DNS Server Menggunakan BIND9 di Ubuntu 12Untuk mapping alamat IP agar lebih dikenali, kita bisa memanfaatkan Domain Name System (DNS) yang menyimpan informasi tentang host dan domain dalam jaringan. Singkatnya, DNS merupakan mekanisme dari alamat IP yang terdiri dari angka-angka, menjadi nama domain yang lebih akrab oleh manusia. Di sistem operasi berbasis Linux seperti Ubuntu, salah satu aplikasi untuk membuat DNS Server dikenal dengan nama BIND9 (Berkeley Internet Name Domain versi 9).

PERSIAPAN AWAL

Pastikan Ubuntu Anda berada di versi terkini, jika belum silakan lakukan perbaruan melalui perintah:

apt-get update

INSTALLASI

Sebagai aplikasi untuk membangun DNS Server yang memiliki basis komunitas yang besar, Bind9 sudah tersedia di repository bawaan Ubuntu, silakan akses untuk memasangnya dalam sistem Anda:

apt-get install bind9

KONFIGURASI DNS SERVER

Buka file /etc/bind/named.conf.local, kemudian tambahakan baris perintah seperti contoh yang kami tampilkan berikut ini:

zone “example.com” {
type master;
file “/etc/bind/zones/example.com.db”;
};

Lalu buat file example.com.db di direktori /etc/bind/zones/

Revisi:

zone "example.com" IN {
 type master;
 file "example.com.zone";
 allow-update { none; };
};

Kemudian isi file tersebut dengan:

$TTL 300
@ IN SOA example.com hostmaster.example.com.db (
2016210413 ; Serial ## Format Date
10800 ; Refresh ## Dalam hitungan detik
3600 ; Retry ## Dalam hitungan detik
300 ) ; Negative Cache TTL

NS ns1.example.com.
IN MX 10 mail.example.com.
$ORIGIN example.com
localhost IN A 127.0.0.1
www IN A xx.xx.xx.xx
mail IN A xx.xx.xx.xx

Revisi

$ORIGIN example.com. 
$TTL 86400 
@ IN SOA dns1.example.com. hostmaster.example.com. (
   2001062501 ; serial                     
   21600      ; refresh after 6 hours                     
   3600       ; retry after 1 hour                     
   604800     ; expire after 1 week                     
   86400 )    ; minimum TTL of 1 day  
       
             
 IN NS dns1.example.com.       
 IN NS dns2.example.com.        
 
 
 IN MX 10 mail.example.com.       
 IN MX 20 mail2.example.com.        

 
dns1 IN A 10.0.1.1
dns2 IN A 10.0.1.2 

          
server1 IN A 10.0.1.5        
server2 IN A 10.0.1.6

       
ftp IN A 10.0.1.3
 IN A 10.0.1.4
 
mail IN CNAME server1
mail2 IN CNAME server2


www IN CNAME server1

Setelah selesai pastikan simpan perubahan sebelum Anda menutup dan keluar file tersebut.

Keterangan :

TTL = Time To Live

NS = Name ServerTTL

MX = Mail Exchange

A = Address

xx = no_ip yang digunakan

Jika sudah, buka dan edit file /etc/bind/named.conf lalu tambahkan perintah:

include "/etc/bind/named.conf.default-zones";

Sekarang Bind9 sudah terpasang dan beroperasi, untuk melihat implementasi yang telah diubah silakan restart layanan Bind9 Anda, masukan perintah berikut untuk merestart:

service bind9 restart

Untuk memastikan DNS Server telah berjalan dengan baik, ketikkan perintah:

Lihat Status:

systemctl status bind9.service

whois example.com

*example.com adalah nama domain Anda.

Error (network unreachable) resolving './DNSKEY/IN': 2001:7fd::1#53

Edit file /etc/default/bind9




# run resolvconf?
RESOLVCONF=yes
# startup options for the server
OPTIONS="-4 -u bind"